“Nada
itu kita, lagu merupakan hasil proses, komposernya Tuhan dan mereka hanyalah
penikmat keindahannya”.
Nada-nada hanya sebuah angka yang
diolah dalam suatu proses menjadi sebuah melodi. Nada hanya bagian dari kesatuan musik atau lagu. Kamu
dan aku juga, hanya bagian dari sebuah proses kehidupan. Lagu adalah bagian
dari sebuah pertunjukan atau mahakarya begitu juga proses kehidupan bagian dari
penciptaan dan rancangan yang Maha Kuasa.
Harmonisasi sangat dibutuhkan
untuk membuat sebuah lagu yang indah. Mayor dan minor saling berpadu
menghasilkan bunyi yang merdu. Sama seperti suka(mayor) dan duka(minor) beradu
dalam kehidupan untuk menghasilkan keseimbangan sesuai porsinya.
Nada (kita) hanya diam dan
tinggal mengikuti apa yang akan dibuat oleh
komposer (Tuhan) untuk
menghasilkan musikalisasi yang indah. Jika dilihat kita hanya bagian terkecil
dari suatu runtutan lagu bahkan pertunjukan. Akan menghasilkann mahakarya jika
berada pada tangan musisi yang hebat pula. Sekarang tergantung bagaimana kita
mau menjadi nada yang taat dan setia menjalani sebuah proses harmonisasi.
Meskipun dalam pengolahannya banyak mengalami koreksi namun hasil akhirnya
dinikmati semua orang. Seperti kita menjadi objek yang dinikmati sebagai
teladan kehidupan.
Comments
Post a Comment